sparkles
October 26, 2015 § Leave a comment
terkadang di suatu malam yang hujan dan dingin saat pulang dari tempat kerja, saya sering memejamkan mata sambil mengingat butiran-butiran air yang menempel di helm yang terkena cahaya.
demi apa Tuhan menciptakan peristiwa sains semacam itu pada seseorang seperti saya?
ya, saya adalah pengembara dalam hidup ini. tak pernah berhenti mencari, mengejar satu kata mutlak – “bahagia”.
seperti dirinya yang berkata akan menunggu saya pulang dan mengabari, meskipun jauh di timur kota sana. andai saya selalu ada di sekitarnya.
-Januari 2014-
Surat dari Ibu – Asrul Sani
April 1, 2015 § 2 Comments
Pergi ke dunia luas, anakku sayang
pergi ke hidup bebas !
Selama angin masih angin buritan
dan matahari pagi menyinar daun-daunan
dalam rimba dan padang hijau.
Pergi ke laut lepas, anakku sayang
pergi ke alam bebas !
Selama hari belum petang
dan warna senja belum kemerah-merahan
menutup pintu waktu lampau.
Jika bayang telah pudar
dan elang laut pulang kesarang
angin bertiup ke benua
Tiang-tiang akan kering sendiri
dan nakhoda sudah tahu pedoman
boleh engkau datang padaku !
Kembali pulang, anakku sayang
kembali ke balik malam !
Jika kapalmu telah rapat ke tepi
Kita akan bercerita
“Tentang cinta dan hidupmu pagi hari.”
#mudik2010
September 24, 2010 § 8 Comments
Mudik adalah sebuah road trip, sebuah perjalanan panjang yang menjadi tradisi bagi keluarga saya menuju sebuah kota di selatan Jawa Timur: Tulungagung, sejauh sekitar 160 km. Ada banyak perubahan yang terjadi pada mudik di tahun ini apabila dibandingkan dengan tahun lalu atau dua tahun sebelumnya.
Mudik tahun ini adalah yang pertama kalinya keluarga saya resmi menggunakan jasa saya sebagai sopir pribadi 😛 . Ya, saya sudah dirasa cukup matang untuk nyetir mobil sejauh di atas 100 km oleh Ayah dan Ibu. Mudik ini juga sebagai refreshing untuk Ibu saya yang baru saja selesai menjalani kemoterapi yang hasilnya menggembirakan 🙂 .
Perjalanan kami begitu lancar baik di perjalanan antar kota maupun lokal di Tulungagung-nya sendiri, meskipun sempat agak ngeri juga dengan kecelakaan yang terjadi di layang Trosobo-Sidoarjo saat kami balik ke Surabaya 😦 . Kemampuan mengemudi mobil saya di jalan raya Provinsi pun semakin terasah: berhasil menerapkan banyak trik yang saya pelajari di game Grand Theft Auto IV .
Tiga hari-tiga malam di Tulungagung itu membawa ketenangan dan kedamaian bagi hati dan pikiran kami sekeluarga, meski tak se-seru tahun lalu. Bagi saya sendiri, mudik kali ini mempunyai sedikit “nilai lebih”. Yah, semoga suatu hari saya bisa menceritakannya di blog ini. Karena masih belum bisa diceritakan untuk saat ini 🙂 .
Akhir kata, Taqobbalallahu Minna wa Minkum. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 Hijriyah, mohon maaf lahir dan batin 🙂 .
—————-
Mid air
I woke up beneath the flight deck
On the wall paper airplane
As you stare
I strap my helmet on and left your driveway behind
~Captains Of The Sky by Sky Sailing
mudik/off-roading 2009
October 4, 2009 § 16 Comments
Saya tahu, mudik dan off-roading adalah dua hal yang berbeda. Tapi saya benar-benar merasakan bahwa mudik tahun ini adalah sekaligus off-roading. Mau tahu ceritanya? Selamat membaca…
*oh yes, I’m back from hiatus! ^^
“This is why I turn and walk away from everything”
I never thought it’d be like this
Lonely along the way
Something set us off into the wrong direction
but within this particular space
Time goes to waste.
~Travel Hymn by Circa Survive~